(Tips Menjadi Pemimpin yang Efektif)
Tulisan ini kelanjutan dari judul Cara Menjadi Manajer Diktator yang Bijaksana dan Diktator juga Manusia Bro ! dan kelanjutan Tips ke 31 - 40 dari 69 Tips seperti di bawah ini :
31. Belajarlah menghadapi kemungkinan gagal.
32. Masuklah dalam kotak pemukul dan ayunkanlah. Babe Ruth memukul bola jauh lebih sering daripada siapapun, tetapi ia pun berhasil kembali lebih banyak daripada orang lain (sampai Hank Aaron).
33. Jangan pernah puas dengan hasil-hasil. Kerapkali perusahaan2 yang menguntungkan menjadi perusahaan2 yang enak-enakan-kemudian mereka tidak lagi mendatangkan keuntungan.
34. Sebuah persuahaan dapat menanggung sejumlah besar kekeliruan dalam detail-asalkan arah strateginya betul dan cocok.
35. Para penonton tidak akan muncul dalam buku rekor.
36. Perbaikan "ROI" yang berarti dan sejati hanya dihasilkan oleh pertumbuhan perusahaan.
37. Hindarkanlah menjadi penanggungjawab permasalahan orang lain-Anda harus memiliki cukup banyak soal untuk diselesaikan.
38. Menyelesaikan masalah bisnis selalu membuahkan lebih banyak masalah.
39. Kuasailah yang terdahulu sebelum meloncat ke yang berikutnya.
40. Sasaran sosial yang pertama dan terpenting bagi sebuah bisnis adalah mendapat untung.
Tulisan ini kelanjutan dari judul Cara Menjadi Manajer Diktator yang Bijaksana dan Diktator juga Manusia Bro ! dan kelanjutan Tips ke 31 - 40 dari 69 Tips seperti di bawah ini :
31. Belajarlah menghadapi kemungkinan gagal.
32. Masuklah dalam kotak pemukul dan ayunkanlah. Babe Ruth memukul bola jauh lebih sering daripada siapapun, tetapi ia pun berhasil kembali lebih banyak daripada orang lain (sampai Hank Aaron).
33. Jangan pernah puas dengan hasil-hasil. Kerapkali perusahaan2 yang menguntungkan menjadi perusahaan2 yang enak-enakan-kemudian mereka tidak lagi mendatangkan keuntungan.
34. Sebuah persuahaan dapat menanggung sejumlah besar kekeliruan dalam detail-asalkan arah strateginya betul dan cocok.
35. Para penonton tidak akan muncul dalam buku rekor.
36. Perbaikan "ROI" yang berarti dan sejati hanya dihasilkan oleh pertumbuhan perusahaan.
37. Hindarkanlah menjadi penanggungjawab permasalahan orang lain-Anda harus memiliki cukup banyak soal untuk diselesaikan.
38. Menyelesaikan masalah bisnis selalu membuahkan lebih banyak masalah.
39. Kuasailah yang terdahulu sebelum meloncat ke yang berikutnya.
40. Sasaran sosial yang pertama dan terpenting bagi sebuah bisnis adalah mendapat untung.
14 Comments
setuju sobat, ibarat penonton kisah sejarah tak akan pernah tercatat di buku sejarah, melainkan hanya para pelaku sejarah-lah yang tercatat di dalam buku sejarah :)
ReplyDeletenice artikel
dapet pencerahan ane disini, makasih gan :D
ReplyDeleteAsli banjar ulun julakkai..hahaayyy...pian di banjar juakah..?
ReplyDeletenambah filsafah lagi ni ^^
ReplyDeletesemoga saya bisa jadi pemimpin yg di harapkan ;)
ReplyDeleteblogwalking! visit me yh!
ReplyDeletecizz for u gan,cizz balik pls!
ReplyDeleteKomp.Ayani kah..pian mang...bahigaan ja kita..ulun dipengambangan...tetangga jua skalinya...hahhaaayyyy..
ReplyDeleteKunjungan balik y gan ^^
ReplyDeleteThx infonya
http://4share-information.blogspot.com
http://adf.ly/3oJmc
Salam blogger Indonesia
Jangan lupa komentarnya ^^
Lebih baik saling menyapa sesama blogger Indonesia
jangan lupa follow jga ^^
( bila berkenan )
Atau subscribe
Pastinya akan saya foll back / subscribe back
Happy blogging and selalu berkunjung
Setuju Sob, ana suka yang isinya "Kuasailah yang terdahulu sebelum meloncat ke yang berikutnya."
ReplyDeletedan seorang pemimpin yang baik adalah menjadikan partnernya sebagai teman dalam Bekerja, bukan menganggap sebagai anak buah,
sehingga lebih terkesan mengajak, dan Bukan menyuruh....
thanks sob indonya,
nice Posting....!
huhu bisa kali belajar jd pemimpin yg bner, sip infonya mas bro
ReplyDeletetuhhh...sdh ulun FOLLOW..dihadangi FOLLBACK nya jar urang kandangan..hahahyyyy
ReplyDeletehadir kembali menyapa sahabat :)
ReplyDeletekunjungan sekaligus follow,,,jangan lupa mampir terus dimari sob, salam kenal
ReplyDelete