Fungsi utama supervisi pendidikan ditujukan pada perbaikan dan peningkatan kualitas pengajaran. Baik Franseth Jane, maupun Ayer (dalam Encyclopediaof educational research: Chester Harris 1958:1442), mengemukakan bahwa fungsi utama supervisi ialah membina program pengajaran yang sebaik-baiknya sehingga selalu ada usaha perbaikan.
Artikel dialihkan, Klik Disini
Maaf Atas Ketidaknyamanan ini
5 Comments
BAnyak guru senior takut di supervisi, padahal tujuannya baik. Jika ada kekurangan tentu akan diberi masukan oleh yg melakukan supervisi
ReplyDeleteKarena msh byk Guru2 yg blm mengerti filosofinya Supervisi. Oke bro salam utk dunia pendidikan di Parapat
DeleteTerima kasih atas informasi tentang supervisi,sangat bermanfaat bagi saya sebagai referensi untuk menyusun laporan dalam OJL yang berkaitan dengan supervisi,dan sebagai pengetahuan berharga bagi saya untuk melakukan supervisi pada guru junior dalam program OJL saya.
ReplyDeletewieeee guru emang harus lebihh tau cara mengacar yang modern.... biar nga kalah sama jaman modern..
ReplyDeleteSebenarnya dalam prakteknya di lapangan banyak oknum yang merancukan supervisor maupun obyek yang di supervisi untuk yang dinamakan "kepentingan". Kalau lah kita ber"basic" pada yang disebut DEDIKASI, kondisinya tidak akan rancu. Ambilah supervisi itu sebagai "pembinaan", bukan saja buat kedua belah pihak, bahkan buat pihak lainnya yang bisa mengambil manfaat lebih untuk kebaikan proses pendidikan itu sendiri.
ReplyDelete